Skandal Seks Gay di Balik Mundurnya Paus Merebak

Bookmark and Share



Mundurnya Paus Benediktus XVI diyakini terkait dengan skandal seks gay dan pelacuran gay yang melibatkan anggota Vatikan. Hal itu antara lain terungkap dari hasil penyelidikan oleh tiga kardinal.

Media setempat, La Repubblica melaporkan dokumen setebal 300 halaman yang dikumpulkan oleh tiga kardinal diserahkan kepada Paus pada 17 Desember 2012 atau di hari yang sama ketika Paus berniat untuk mundur. Paus sendiri kemudian mengumumkan pengunduran dirinya pada 11 Februari 2013.

Dokumen tersebut berisi mengenai skandal kotor yang terjadi di Vatikan. Antara lain, korupsi, nepotisme, dan skandal seks gay. Dokumen itu mengungkapkan adanya kelompok di Vatikan, salah satunya kelompok yang berorientasi pada hubungan sesama jenis.


Beberapa hari setelah menerima laporan itu, Paus Benediktus XVI menggalang kampanye untuk menentang hubungan sesama jenis, dengan menyebutnya “manipulasi alam”.

Dalam dokumen itu disebutkan, sekelompok gay di lingkungan Tahta Suci sering bertemu dan melakukan hubungan seksual di sebuah sauna di villa luar kota Roma dan di sebuah salon. Kelompok itu juga sering bertemu di rumah seorang uskup Italia.

Mengutip sumber tepercaya di Vatikan, La Repubblica mengungkap bahwa anggota kelompok gay di lingkungan Tahta Suci itu sering menjadi obyek pemerasan. 

Pelaku pemerasan itu dipercaya adalah para gay pelacur. Para penjaja seks sesama jenis itu memiliki foto para pemuka agama katolik yang tengah melakukan hubungan seks sesama jenis.

La Repubblica | Inilah